Pendiri Falun Gong Menerbitkan “Mengapa Ada Umat Manusia” yang Mengejutkan Cendekiawan Peneliti Alkitab

Mr. Lou Xinyue, seorang pengusaha etnis Tionghoa di New York, pendiri dan CEO Longchuang International Group, dan penggalangan dana dari tim kampanye pemilihan ulang presiden Donald Trump, ketika menerima wawancara. (The Epoch Times)


KE TINGTING & SHI PING

Jelang Tahun Baru Imlek, Master Li Hongzhi, pendiri Falun Gong telah mengizinkan media “Epoch Times” dan “New Tang Dynasty TV” untuk menerbitkan artikel beliau berjudul “Mengapa Ada Umat Manusia“, yang selain menyebabkan dampak besar di kalangan pembaca etnis Tionghoa, juga merupakan terobosan dalam pemahaman terhadap alam semesta yang wajib diketahui manusia.

Lou Xinyue, seorang pengusaha etnis Tionghoa di New York dan cendekiawan peneliti Alkitab dalam sebuah wawancara dengan Epoch Times dan NTDTV beberapa hari lalu mengatakan, bahwa artikel Master Li Hongzhi adalah “tonggak penting dalam sejarah peradaban manusia.”

Lou Xinyue lulus dari Department of Philosophy, Peking University pada tahun 1993, setelah itu dia mengambil studi jurnalis di Universitas Columbia, New York.

“Saya pikir artikel ini sangat penting bagi seluruh umat manusia, dan ini adalah artikel yang sangat penting dalam sejarah pemikiran manusia. Sebelum ini tidak pernah ada seorang pun yang mampu melukiskan dunia dengan begitu jelas,” ujarnya.

Falun Gong adalah bentuk latihan meditasi yang berasal dari Tiongkok. Disiplin—yang didasarkan pada prinsip-prinsip Sejati, Baik, dan Sabar—berakar pada tradisi Tiongkok kuno yang percaya pada peningkatan moral dan yang pada akhirnya akan mengarah pada pencerahan spiritual.

Pada awal 1990-an, Mr. Li secara pribadi mengajarkan latihan spiritual di berbagai tempat di seluruh Tiongkok. Sebelum rezim Partai Komunis Tiongkok melancarkan penganiayaan terhadap Falun Gong pada 20 Juli 1999, jumlah pengikut mencapai sekitar 100 juta, dengan rezim memuji latihan tersebut karena manfaat penyembuhan dan kebugarannya.

Lou Xinyue terkejut setelah membaca artikel Guru Li Hongzhi yang berjudul “Mengapa Ada Umat Manusia.”

“Pada awalnya, beliau (Master Li Hongzhi) berbicara tentang dirinya yang diminta oleh para dewa untuk mengabarkan kepada umat manusia tentang dunia dengan berlandaskan teisme. Kenapa sampai batas tertentu, sekarang disebut zaman kerusakan etika, karena sebagian besar orang sekuler di dunia ini telah lupa bahwa ada Pencipta Alam Semesta yang mengatur dunia, dan banyak dari mereka bahkan lupa bahwa kita manusia memiliki jiwa,” kata Lou Xinyue.

Dia mengatakan seketika pandangannya telah berubah, dan dia lebih bertekad untuk menjadi orang baik.

Lou Xinyue mengatakan: “(Manusia) harus berbuat baik, agar dapat mengumpulkan de (pahala surgawi), (manusia) baru bisa memperoleh kehidupan selanjutnya, mendapatkan jalan yang lebih lapang ketika jiwa bereinkarnasi. Dan, tidak kalah pentingnya adalah mempertahankan perbuatan yang baik dan benar, Saya pikir inilah nilai-nilai yang dijadikan alasan mengapa ada umat manusia. Beliau (Master Li Hongzhi) telah dengan gamblang memberitahu kita.”

Lou Xinyue percaya bahwa Guru Li Hongzhi adalah “Mesias” yang legendaris dalam agama Kristen.

“Faktanya, Beliau sekarang memainkan peran sebagai Kristus yang bereinkarnasi, memperingatkan kita semua bahwa dirinya adalah seorang Mesias, yang kedatangan-Nya telah lama dinanti-nantikan oleh umat manusia. Kristus sudah datang kembali,” jelasanya.

Lou Xinyue percaya bahwa Master Li Hongzhi menerbitkan artikel yang digunakan untuk menyelamatkan manusia ini pada saat wabah sedang merajalela di daratan Tiongkok. Artikel ini penting bagi seluruh umat manusia dan setiap orang harus membacanya.

“Sebenarnya, saya langsung mengunggah ulang artikel tersebut usai membaca untuk pertama kalinya. Setiap orang wajib menyebarkan luaskan (artikel ini). Bagi kita umat manusia, terlepas dari orang Timur atau Barat, etnis apapun, setiap orang harus membaca artikel ini. Lahirnya artikel ini merupakan peristiwa yang berhubung dengan sebuah jaman penting, Sebagai tonggak penting dalam sejarah peradaban dan pemikiran manusia. Saya percaya bahwa Guru Li Hongzhi sudah merasakan perlunya untuk menyelamatkan lebih banyak manusia pada saat ini,” paparnya.

Artikel “Mengapa Ada Umat Manusia” telah diterbitkan di situs web Falun Dafa di Minghui. Setelah mendapat izin dari Master Li Hongzhi, The Epoch Times dan NTDTV telah menyediakan versi audio-visual untuk ditonton serta didengar oleh masyarakat luas. (ET/sin/sun)


0 comments