Air Ledeng Berbau Kotoran di Banyak Wilayah Tiongkok, Pemerintah Diam, Warga Geram
Zhejiang, Tiongkok – Insiden mencengangkan terjadi di berbagai daerah di Tiongkok, di mana air ledeng dilaporkan berbau kotoran manusia. Kasus pertama yang mencuat berasal dari Distrik Yuhang, Hangzhou, Provinsi Zhejiang. Warga melaporkan bahwa air keran yang keluar dari rumah mereka mengeluarkan bau mirip feses. Kejadian ini langsung memicu kepanikan dan kemarahan publik.
Di media sosial Tiongkok, video warga berbondong-bondong membawa ember ke pedesaan untuk mengambil air bersih menjadi viral. Sejumlah netizen menyindir kejadian ini dengan menyebut, “Hangzhou kini berubah jadi ‘Bianzhou’—kota feses.”
Pemerintah Salahkan Alga, Publik Tak Percaya
Meski pemerintah setempat segera merilis pernyataan resmi, menyebut bahwa bau tidak sedap berasal dari proses pembusukan alga yang menghasilkan senyawa sulfur, banyak pihak meragukan kebenarannya.
Seorang lulusan Biologi Universitas Zhejiang, yang menggunakan nama samaran Zhang Qi, menilai penjelasan pemerintah sangat lemah. “Setiap tahun ada ganggang mekar, tapi tidak pernah sampai bau feses seperti ini. Sistem pengolahan air seharusnya sudah bisa menangani ini,” ujarnya kepada Epoch Times.
Warga Ambil Air Sendiri, Kepercayaan terhadap Pemerintah Anjlok
Pada 21 Juli malam, berbagai video menunjukkan warga Hangzhou antre mengambil air dari pedesaan menggunakan galon dan ember, usai pulang kerja. Aksi ini memperlihatkan betapa rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap pernyataan pemerintah tentang keamanan air.
Bukan Kasus Terisolasi: Guangdong, Hubei, hingga Guangxi Alami Hal Serupa
Lebih mengkhawatirkan, masalah air tercemar bukan hanya terjadi di Hangzhou. Di Kota Yangjiang, Provinsi Guangdong, air sungai di Kecamatan Nalong dilaporkan sangat tercemar. Di Desa Xudong, Kota Heyuan, air keran bahkan keluar berwarna kuning.
Kasus serupa juga dilaporkan di Hubei (Kecamatan Yindian), Anhui (Kota Bozhou), Fujian, Guizhou, dan Guangxi (Kecamatan Binyang). Di banyak wilayah, air ledeng keluar dalam kondisi keruh, berwarna, dan berbau menyengat.
Ahli Lingkungan: Ini Akibat Pembiaran Sistemik
Peneliti independen bidang lingkungan, Huang Tong, menyebut bahwa ini adalah hasil dari pembiaran sistemik oleh pemerintah Tiongkok. “Para pejabat tidak peduli pada pengelolaan instalasi air bersih, dan menutup mata terhadap perusahaan-perusahaan yang secara ilegal membuang limbah ke sungai,” ujarnya.
Sensor dan Tekanan terhadap Pelapor
Di tengah meningkatnya kemarahan publik, video-video tentang pencemaran air ini banyak yang disensor atau dihapus dari platform media sosial. Beberapa warga yang mencoba melaporkan ke nomor pengaduan resmi bahkan tidak mendapat tanggapan. Bahkan, ada laporan bahwa pelapor mendapat tekanan dari pihak berwenang.
#PencemaranAirTiongkok #HangzhouAirBau #AirLedengTercemar #KrisisLingkunganTiongkok #ProtesWargaTiongkok #BeritaInternasional #KebijakanLingkunganCina #SensorDiTiongkok #AirKotorTiongkok
0 comments