Seminar Mengungkap Penindasan Transnasional PKT: Warga Tionghoa Berani Bersuara



Ratusan warga hadiri seminar “Membongkar Represi Lintas-Batas PKT” di Teluk San Francisco. Aktivis Tionghoa angkat kasus intimidasi, ancaman, hingga percobaan pembunuhan; imbau korban dokumentasi dan lapor ke otoritas AS.
________________________________________________

GlobalNews – Ratusan warga menghadiri seminar bertajuk “Mengungkap Penindasan Transnasional Partai Komunis Tiongkok (PKT)” yang digelar bersama oleh New Tang Dynasty (NTD) Television, Epoch Times, dan Radio Sound of Hope pada Sabtu lalu di kawasan Teluk San Francisco. Dalam acara itu, sejumlah aktivis dan warga Tionghoa di diaspora tampil berani membongkar pola intimidasi dan tindakan represif PKT terhadap lawan-lawan politiknya di luar negeri.

Suara Kritis dari Komunitas Diaspora

Seminar dipandu oleh Gao Jie, pembawa acara senior di Sound of Hope, yang menegaskan pentingnya peran komunitas Tionghoa dalam memperjuangkan kebebasan bagi rakyat Tiongkok. Hadirin menyambut hangat dan bersemangat menyuarakan penolakan terhadap kekerasan politik dari rezim Beijing.

Sejumlah pembicara membagikan pengalaman pahit mereka menjadi target represi lintas-batas:

  • Chen Weiming, pendiri Taman Patung Kebebasan Selatan California, menceritakan bagaimana karya-karyanya yang mengungkap kekerasan rezim mengalami perusakan — termasuk pembakaran patung, perusakan rumah mobil, hingga keracunan anjing penjaga.
  • Jie Lijian, Ketua Liga Internasional Partai Demokrat Tiongkok, mengungkap pengalaman berulang kali menjadi sasaran ancaman, percobaan pembunuhan, dan tindakan kekerasan yang hampir merenggut nyawanya. Ia menyatakan akan terus melawan sampai akhir.

Seruan Dokumentasi dan Pelaporan ke Penegak Hukum AS

Para pembicara mendorong korban intimidasi untuk merekam insiden, mengumpulkan bukti, dan melaporkannya ke otoritas AS seperti FBI. Sejumlah aktivis menilai pendekatan hukum dan dokumentasi merupakan cara efektif mematahkan jaringan agen-agen rezim yang melakukan operasi di luar negeri.

“Jika PKT mengganggu Anda di luar negeri, langsung rekam dan laporkan — ini membuat mereka ketakutan,” ujar Feng Congde, Ketua China Democracy Education Foundation.

Peringatan dan Imbauan untuk Pelaku Represi

Para peserta juga memperingatkan bahwa tindakan represi lintas-batas berisiko mendapatkan sanksi dari Amerika dan masyarakat Barat seiring meningkatnya pengawasan terhadap agen-agen asing. Mereka mengimbau warga Tionghoa untuk mencari informasi kebenaran, mengenali manipulasi, dan memilih keberanian atas ketakutan.

Kesimpulan

Seminar di Teluk San Francisco menjadi cerminan tumbuhnya keberanian komunitas internasional Tionghoa untuk bersuara melawan represi yang dilakukan oleh rezim Beijing di luar negeri. Dengan semakin terbukanya kasus-kasus intimidasi, aktivis berharap tekanan hukum dan praktik dokumentasi akan mendorong akuntabilitas serta perlindungan yang lebih baik bagi para korban.


#RepresiPKT #DiasporaTionghoa #FreeChina #NTD #EpochTimes #SoundOfHope #HakAsasiManusia #LawanIntimidasi #FBI #BeritaInternasional

0 comments