Rusia Gempur Ukraina, 1 Tewas 26 Luka – Ukraina Balas Hantam Kilang Minyak Rusia

 


Kyiv, 30 Agustus 2025 – Rusia kembali melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap Ukraina, menewaskan sedikitnya 1 orang dan melukai 26 lainnya, termasuk dua anak-anak. Serangan ini menghantam sedikitnya 14 wilayah Ukraina, dengan skala serangan yang disebut sebagai salah satu yang terbesar dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut pihak berwenang Ukraina, serangan dilancarkan dengan 540 drone kamikaze dan 8 rudal balistik, yang sebagian besar diarahkan ke kawasan pemukiman penduduk, termasuk kota Zaporizhzhia. Rekaman menunjukkan rumah-rumah warga luluh lantak, sementara penduduk berlarian menyelamatkan diri.

Seorang saksi mata di Zaporizhzhia mengatakan:
“Ledakan pertama terjadi, lalu sekitar pukul 2 dini hari terdengar lagi. Kami segera berlindung ke ruang publik di dalam gedung, tapi suara ledakan terus berulang.”

Ukraina Balas Serang Kilang Minyak Rusia

Sebagai respon, militer Ukraina menyerang dua kilang minyak Rusia, yang dianggap sebagai bagian penting dari rantai pasokan energi untuk mendukung operasi militer Moskow. Serangan ini dipandang sebagai strategi untuk melemahkan logistik dan pendanaan perang Rusia.

Laporan Moscow Times menyebutkan, meskipun Rusia dikenal sebagai negara dengan cadangan minyak melimpah, saat ini beberapa wilayahnya justru mengalami kelangkaan bensin, menunjukkan dampak nyata dari serangan balasan Ukraina.

Zelensky Desak Sanksi Lebih Keras

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecam serangan Rusia yang dilancarkan bertepatan dengan persiapan KTT internasional.

Ia menegaskan bahwa Moskow telah “sepenuhnya mengabaikan jalur diplomasi”, dan kembali menyerukan kepada komunitas internasional untuk meningkatkan sanksi terhadap Rusia, terutama di sektor energi dan perbankan, serta menekan negara-negara yang masih memberikan dukungan finansial ke Kremlin.

Sementara itu, Uni Eropa menyatakan sikap tegas bahwa selama Rusia belum memberikan kompensasi atas kerusakan perang di Ukraina, blok tersebut tidak akan mengembalikan aset Rusia yang dibekukan.

Dampak Perang Semakin Luas

Konflik yang memasuki tahun ketiga ini semakin memperburuk kondisi kemanusiaan di Ukraina. Selain jatuhnya korban sipil, serangan juga menghantam infrastruktur vital, membuat ribuan keluarga kehilangan tempat tinggal.

Dengan saling serang yang terus meningkat, para pengamat memperingatkan bahwa eskalasi perang berpotensi memicu guncangan energi global, terutama jika serangan terhadap kilang minyak Rusia semakin intensif.


#PerangUkraina #RusiaUkraina #Zelensky #Putin #KilangMinyakRusia #SeranganDrone #SanksiUniEropa #KrisisEnergi

0 comments