AS Siapkan 28 Poin Rencana Gencatan Senjata Rusia–Ukraina, Kyiv Mungkin Diminta Lepas Wilayah
Amerika Serikat dikabarkan tengah menyiapkan 28 poin rencana gencatan senjata baru untuk perang Rusia–Ukraina. Proposal tersebut disebut dapat meminta Kyiv melepaskan sebagian wilayahnya. Di tengah serangan udara Rusia yang semakin brutal di Ukraina bagian barat hingga memicu NATO siaga penuh, masa depan negosiasi damai kembali menjadi sorotan internasional.
AS Rancang Rencana Gencatan Senjata Baru untuk Rusia–Ukraina
Serangan udara besar-besaran kembali mengguncang wilayah barat Ukraina pada Rabu, menjadi salah satu serangan paling mematikan yang pernah terjadi di kawasan tersebut. Rusia meluncurkan 476 drone dan 48 rudal ke berbagai wilayah, menghantam fasilitas energi, transportasi, hingga infrastruktur sipil.
Ledakan dahsyat menewaskan setidaknya 25 orang dan melukai 73 lainnya. Ukraina menyatakan berhasil mencegat 41 rudal, termasuk 10 rudal jelajah Rusia yang ditembak jatuh oleh jet tempur F-16 dan Mirage.
Di kota Ternopil, sebuah gedung apartemen sembilan lantai rusak berat, dengan separuh bangunan hancur total. Tim penyelamat masih mencari korban selamat di antara puing-puing.
Seorang ibu, Kober, mengaku kehilangan kontak dengan putranya yang tinggal di lantai sembilan.
Ia berkata: “Saya dengar ledakan saat bekerja. Saya telepon dia dan memintanya ke tempat perlindungan, dia bilang semuanya akan baik-baik saja.”
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kembali menegaskan bahwa peningkatan sistem pertahanan udara adalah prioritas utama demi melindungi warga sipil.
NATO Siaga Penuh: Jet Polandia dan Negara Sekutu Dikerahkan
Beberapa serangan tercatat sangat dekat dengan perbatasan Polandia, memicu NATO mengaktifkan kesiagaan tertinggi.
Polandia dan negara sekutu segera mengerahkan jet tempur, sementara radar dan sistem pertahanan udara memasuki status siaga maksimum. Warsawa kemudian mengumumkan langkah tegas:
- Menutup konsulat terakhir Rusia di wilayah Polandia
- Mengerahkan 10.000 tentara untuk melindungi infrastruktur penting
- Menyatakan hubungan dengan Moskow telah “memburuk total”
AS Siapkan Rencana 28 Poin: Kyiv Mungkin Diminta Mengalah
Media Axios melaporkan bahwa pemerintahan Trump tengah menyiapkan proposal gencatan senjata terbaru berisi 28 poin, mencakup:
- Kerangka perdamaian
- Jaminan keamanan
- Pengaturan politik dan militer pascaperang
Menurut sumber Reuters, Washington telah memberi sinyal kepada Kyiv bahwa proposal tersebut dapat mencakup:
- Ukraina melepaskan sebagian wilayah
- Pengurangan persenjataan tertentu
- Pemangkasan besar-besaran kekuatan militer Ukraina
Paket tersebut juga disebut telah dibahas antara perwakilan AS dan Rusia.
Zelensky dan Erdogan Bahas Upaya Hidupkan Kembali Proses Damai
Pada hari yang sama, Zelensky bertemu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Ankara. Keduanya membahas kemungkinan menghidupkan kembali proses perundingan Istanbul yang terhenti.
Erdogan menyatakan:
“Menghidupkan kembali proses Istanbul secara lebih komprehensif akan sangat menguntungkan. Kami menilai keterlibatan AS sangat penting.”
Sementara itu, tekanan internal terhadap pemerintahan Ukraina meningkat. Parlemen memecat Menteri Energi dan Menteri Kehakiman terkait dugaan korupsi, sementara Rusia terus menekan di berbagai garis depan.
Dua pejabat tinggi Angkatan Darat Amerika dijadwalkan bertemu Zelensky pada Kamis untuk mendorong proses diplomatik menuju gencatan senjata.
Kesimpulan
Situasi perang Rusia–Ukraina kembali memasuki fase kritis. Di tengah serangan paling mematikan di Ukraina barat dan meningkatnya ketegangan hingga wilayah NATO, Amerika Serikat dikabarkan menyiapkan rencana gencatan senjata 28 poin yang berpotensi meminta Ukraina menyerahkan wilayahnya. Dengan tekanan militer dan politik yang meningkat, masa depan proses damai bergantung pada hasil perundingan terbaru antara Kyiv, Washington, Ankara, dan Moskow.
#PerangUkraina #RusiaUkraina #GencatanSenjata #BeritaGlobal #AmandemenWilayah #NATO #AS #Kyiv #Zelensky #Erdogan #PerangRusiaUkraina #BeritaInternasional

0 comments